Visit this website:

Gadget Unik - Jual Beli Aman

Friday, May 1, 2009

Poonsawat Tundukkan Hernandez

oleh Erick P. Irawan, langsung dari Bangkok

Poonsawat Kratingdaeng Gym berhasil meraih gelar Juara interim WBA dikelas bantam super 55,3 kg. setelah menang TKO 9 atas lawannya Rafael Hernandez dari Venezuela. Dari ronde pertama Poonsawat sudah melakukan jual beli pukulan dan terus menekan, sampai akhirnya di ronde ke 9 wasit menghentikan pertandingan karna Hernandez mengalami mabuk pukulan (punch drunk) pada menit 1:34 . Petinju Thai asal sasana Kratingdaeng ini dilatih mantan juara dunia kelas bantam yunior versi IBF, Khaosai Galaxy.

Sentuhan Galaxy begitu tampak dalam gaya bertinju Poonsawat yang menerapkan strategi fighter yang kini mengantongi rekor 38 kali bertanding dengan KO 27 dan 1 kali kalah. Memang kondisi petinju ini sangat fit sekali dan seperti halnya sang mentor Galaxy yang begitu kita kenal begitu tahan pukul saat dihujani pukulan exocet Ellyas Pical 25 tahun lalu, seolah tidak merasakan pukulan dari lawannya. Sebaliknya Hernandez sepertinya mengalami kondisi yang kurang baik.

Tery selaku General Manager dari Poonsawat mengatakan bahwa dia akan mempersiapkan petinjunya untuk menghadapi sang juara definitif WBA, Bernard Dunne (Irlandia), sekitar 3 bulan ke depan.

Sekedar informasi peta kelas super bantam dunia saat ini adalah:
- juara definitif WBA: Bernard Dunne (Irlandia)
- juara super WBA/IBF: Celestino Cabalero (Panama)
- juara interim WBA: Poonsawat Kratingdaenggym (Thailand)
- juara WBO: Juan Manuel Lopez (Meksiko)

No comments:

Boxing Indonesia: Who's Next. Boxing is Tinju in Indonesian.