Visit this website:

Gadget Unik - Jual Beli Aman

Sunday, June 28, 2009

Luar Biasa Daud!

Daud tampil trengginas, luar biasa dan matang dalam pertarungan gelar interim WBO Oriental kelas bulu di GOR Pangsuma Pontianak, 27 Juni melawan Rober Allanic (Filipina). Kedua petinju tampil cukup hati-hati pada ronde pertama, namun Daud mampu mendaratkan setidaknya tiga buah pukulan bersih yang cukup keras, sedangkan Allanic luput sebuah pukulan uppercut yang berbahaya namun mudah dibaca oleh Daud.

Di ronde 2, double hook kiri yang dilepaskan secara luar biasa oleh Daud mendarat secara beruntun di dagu Allanic, dan langsung menjungkalkannya. Wasit Nus Ririhena menghitung sampai delapan, namun Allanic mampu bangkit dan tetap agresif. Sebuah pukulan long hook yang dilepaskan dengan cepat oleh Daud menghunjam di ulu hati lawan, dan mengakhiri perlawanan sang mantan juara nasional amatir Filipina tersebut, setelah tidak mampu bangkit dari hitungan 10 wasit (KO ronde 2).

Sebelum pertandingan ini, Pino Bahari, manajer Daud, memberikan informasi bahwa pertarungan gelar dunia Daud Yordan akan berlangsung sekitar september-oktober tahun ini di AS. Meskipun tidak diutarakan secara jelas siapa lawannya, secara tersirat Pino mengisyaratkan lawannya adalah juara WBO kelas bulu, Steven Luevano. Kita tunggu saja.

Di partai tambahan, adik Daud, Yohannes Yordan terjungkal tiga kali di ronde 3, dan menyerah TKO ronde 3 dari rencana 10 ronde, dan gagal mempertahankan gelar milik sang kakak, Daud Yordan, WBO Asia Pacific Youth. Hal ini mengingatkan kisah Manny dan Bobby Pacquiao. Manny yang begitu mendunia karena prestasi fenomenalnya, namun sang adik, Bobby, terpuruk. Ayo bangkit, Yo!

5 comments:

Anonymous said...

Allanic sangat nekat dg ajak adu pukul dg daud, jelas itu makanan empuk buat daud..
Prediksi gw tepat, gak sampai ronde 3 sdh selesai..

Anonymous said...

Permainan Daud memang layak di jual lebih luas lagi, moga pertarungan ke AS bisa terealisasi segera. Sayang Yohanes terlalu dini untuk di turunkan dlm partai internasional. Indurance dan skillnya belum mumpuni.. Melawan petinju yg tidak istimewa aja Yohanes blm mampu.. Banyak berlatih Yohanes.. Go Indonesia..

Aryo Sulkhan - Sindoro Satriamas Gym said...

Tuh kan,apa saya bilang..Cino memang istimewa! Soal Yohanes,pd inget ga Chrisjohn & Andrian John,sama tuh..Chris jd juara,Andrian terpuruk. tapi tetap semangat,Yohanes..buktikan kemampuanmu yg sebenarnya! Bravo tinju nasional! mulai marak lg nih kayanya...

Jeffrey Pamungkas said...

Knockdown pertama pakai double hook kiri, itu adalah world class knockdown.

Knockdown kedua (KO) dengan long hook kanan ke ulu hati, juga world class. Pukulan2 Daud akurat dan tajam, nggak heran petinju sekelas Robert Guerrero ngeri dan milih mundur.

Jeffrey Pamungkas said...

Tentang Andrian, saya kira dulu lumayan berimbang antara CJ dan Andrian. Tapi cedera bahu parah memaksa Andrian mundur dari dunia tinju. Saya dengar kabar dia pergi ke Inggris dan bekerja/sekolah di sana. Entahlah kabarnya sekarang...

Boxing Indonesia: Who's Next. Boxing is Tinju in Indonesian.