Visit this website:

Gadget Unik - Jual Beli Aman

Tuesday, July 23, 2013

Daud Tantang Yuriorkis Gamboa

Bukan main-main, Dragon Fire menawarkan juara IBO kelas ringan, Daud Cino Yordan, untuk berjibaku melawan Si Angin Ribut dari Guantanamo, Yuriorkis Gamboa, dalam partai tambahan Pacquiao vs Rios di Makau, 23 November mendatang. Daud awal bulan ini berhasil unggul angka mutlak atas Daniel Brizuela dari Argentina guna meraih gelar IBO kelas ringan. Saat ini pihak Dragon Fire masih bernegosiasi dengan 50 cents, SMS Promotions dan Top Rank untuk mewujudkan pertandingan akbar tersebut. Kita tunggu.

(sumber: Philboxing)

Translate this article using Babelfish Yahoo Translator

25 comments:

Anonymous said...

kalau terlakssana keren nih

Hendrasz said...

Bagus bila terlaksana, kesempatan untuk menaikkan nama Daud kembali ke level internasional.
Namun bila tercapai deal sebaiknya Daud mencari staff kepelatihan yang mumpuni karena Gamboa jelas adalah petinju top class di level dunia.
Damianus bisa tetap mendampingi Daud sebagai support psikologikal namun urusan teknis sebaiknya diserahkan yang kemampuan teruji di level dunia.

Anonymous said...

Nah skarang latian daud harus lebih spartan lagi,,biar skil stamina daya tahan makin meningkat,,secara si gamboa levelnya udah dunia,,
Pelatihnya dong ganti,,bang dami masih bisa sbg staf pendamping daud,,

Anonymous said...

setuju... daud hrs ganti pelatih n sang k2 mjdi staf kepelatihan/asisten pelatih.
secara kualitas n waktu daud blm siap menghadapi gamboa. speed,power n kombinasi daud sdh hilang.
ak 47

Aryo Sulkhan said...

Ini dia tinju yg sebenarnya! Rencana yg hebat! Semoga terlaksana. Benar apa yg disampaikan Bung Hendrasz (tumben comment-nya bagus. Hehehe), Bung Damianus tetap mendampingi DY utk membantu secara psikologis, tp urusan teknis serahkan pd pelatih yg berkelas dunia, itu akan menjadi kolaborasi paling hebat, yg akan mencetak seorang jawara berkelas dunia pula. Soal kalah atau menang melawan Gamboa, namun pastinya semua insan tinju indonesia akan bangga, apalagi bila DY bisa mempersembahkan kemenangan atas Gamboa. Tdk ada yg tdk mungkin, selama tertata dgn baik & memposisikan team pd tempatnya, sy yakin tinju Indonesia akan kembali pd masa kejayaannya. Semoga terlaksana.

penggemar daud said...

jangan terlalu nekat daud, speed dan power kamu masih jauh dibawah gamboa. mendingan cari pelatih yg bagus dulu

penggemar daud juga said...

mendingan kita doa kan saja Damianus jadi Anggota Legislatif, kl Damianus sdh jadi Anggota Legislatif, saya yakin Damianus fokus di legislatif dan Daud cari Pelatih yang kelas Dunia

penggemar damianus said...

semoga damianus tetap jadi pelatih daud...
saya rasa beliau masih sangat pantas mendampingi daud krn sentuhan tangan beliau masih efektif sejauh ini.

di indonesia saat ini jg belum ada yg sebaik damianus..

Anonymous said...

Gamboa v daud cuma dalam mimpi krek kritingan..

Anonymous said...

boleh juga dragon fire promosiin fighternya,mudah2an bisa terlaksana walaupun kansnya tipis. kalaupun terlaksana hampir dipastikan daud menjadi mainan Gamboa kalau mainnya masih seperti lawan brizuela

JP said...

Saya yakin, jalannya pertandingan akan lain kalau DY berhadapan dengan Gamboa. Lawan Brizuela, Vetyeka dan petinju Mongol lalu tidak bisa dijadikan patokan, krn style mereka bokser. DY vs Gamboa, apakah Menang atau kalah itu tidak penting, yang pasti duel akang berlangsung keras dan penuh baku pukul seperti trilogi Ward vs Gatti, atau partai gila Diego Corales vs Jose Luis Castillo.

Anonymous said...

Gamboa bukan one dimensional fighter, dia bisa adjust main out boxer seperti lawan salido, ponce de leon, farenas. Daud bakal merasakan cepat dan kerasnya pukulan Gamboa namun kebiasaan daud yg sulit dirubah nguber terus akhirnya banyak menerima pukulan keras gamboa. Prediksi Daud LTKO ronde 10.

wong said...

Ya, gamboa bisa main fighter ataupun boxer. Kalo DY cenderung fighter. Gamboa menang KO kalo main boxer. Kalo Gamboa ngotot fighter pertarungan mungkin lebih seimbang, kemungkinan menang keduanya 50%-50%.

Anonymous said...

MENGHAYAL AJA LO!!!!

INDRO said...

Gila loee ndrooo....mimpi aja loe ndrooo....ini seperti kasus, CJ yg coba remacth dgn markues..hanya untuk menaikkan popularitas aja...

Anonymous said...

Mending daud buktikan diri dulu pernah menang lawan petinju kelas B baru nantang kelas A. Prestasi daud baru bisa kalahin petinju level c langsung mau nantang Gamboa?

Ini sama seperti Jamed (kelas E) nantangin Daud (kelas C).

vos said...

Ampun deh. Fans tinju kita.

Kalo CJ nantang JMM mah emang ngehayal, beda kelasnya jauh. Kalo DY ngarepin ngelawan yg terbaik di kelasnya, yg bisa jual namanya, dapet duit yg lumayan, itu artinya optimis ??
Kalo CJ dianggap level A boxer ngelawan level C atau D,masih maklum lah saya kalo fans tinju dunia kecewa.
Tp kalo DY yg level B atau C, ngarepin level A, kenapa ga kita (fans tinju Indonesia) dukung?

Si Piwe said...

tapi dari pada kita mendukung petinju kita tp pada akhirnya jadi bulan bulanan Gamboa, mendingan Petinju kita perbaiki dulu skill nya, nah untuk memperbaiki skill dan kemampuan bertinju harus cari pelatih yg bagus, yang kelas dunia, yang mampu membuat kemajuan untuk petinju itu sendiri,

johnalvin said...

lawan siapapun maju trus dauddd, biarin aja yang ngoceh... paling yang ngoceh diatas korban sakit hati timnas bola kalah mulu...

Anonymous said...

Maksudnya, daud step by step dulu, ngarep sih boleh tapi instropeksi diri dulu. Gamboa lebih bagus dari sympiwe, mending daud naik level dulu daripada langsung kalah nanti nasibnya sama seperti petinju2 yg tdnya punya prospek akhirnya mentok hanya dipakai sbgai tune up.

John Karawang said...

Daud lawan Gamboa trus daud banyak terima pukulan keras dikepala, Daud tidak akan menjadi sama lagi. Layu sebelum berkembang..

vos said...

nah perbandingan dengan bola bagus tuh.

Tim Nas kalah lawan liverpool tp penonton puas dan banyak di liput. dan ada kemungkinan liverpool dateng lagi taun depan. ato mo liat tim nas lawan Reading FC ? penonton lebih sepi dan masih belum tentu menang pula.

Ini mungkin berlebihan bagi sebagian orang, tp boleh lah saya berharap. daud menang ataupun kalo daud kalah tp masih memberikan perlawanan yang mantap, sehingga fans tinju tertarik dan ada trilogi macam gatti-ward... Warrrrr daud-gamboa.

style make fight.

Anonymous said...

ok, saya setuju ma yg di atas gue, Tp kl daud gagal lawan gamboa, cari lawan yg setara dg gamboa macam burn, richard abril, antonio de marco, kl mau yg dari negeri penyedap masakan, bisa pilih takahiro aoh,
itu memang menunjukkan kl dau caaari lawan yg bagus, jgn kl gagal dgn gamboa, terus lawan yg di pilih macam : yuhei suzuki, brunet zabora,,, siapa tuch,,,, aduuuh

master wong said...

Timnas lawan liverpool, chelsea, belanda, arsenal itu terjadi krna exhibition utk kepentingan promosi dan fans, main bisa ganti pemain sampai 11 x. Persoalannya Gamboa sudi gak lawan daud? Itu saja dulu baru nnti soal kemudian daud kalah TKO or UD. Sy baca dimedia internet soal daud nantang gamboa, tapi gak ada satupun reaksi dari gamboa atau team gamboa atas tantangan daud, sama sprti cj nantang jmm.. Dianggap sepi saja.. Kalau daud bisa tanding dan menang lawan aoh itu baru dilirik gamboa.

Aryo Sulkhan said...

Mending kita patungan buat datengin David Haye atau Tyson Fury aja ke Indonesia, biar nt kita adain pertandingan eksibisi 4 ronde Haye/Fury vs Bung Jeffrey Pamungkas. Heheheheheheh.

Boxing Indonesia: Who's Next. Boxing is Tinju in Indonesian.