Visit this website:

Gadget Unik - Jual Beli Aman

Monday, June 9, 2008

Floyd Mayweather Mundur Lagi

Untuk kesekian kalinya, Floyd mayweather Jr. menyatakan pensiun dari dunia tinju, padahal dia sudah meneken kontrak untuk pertandingan ulang melawan Oscar de la Hoya bulan September mendatang. Sebelumnya, Floyd juga mengumumkan pengunduran dirinya sesaat setelah kemenangannya atas Oscar de la Hoya, Mei tahun lalu. Namun nyatanya dia kembali ke ring dan menang TKO secara sensasional dari jagon Inggris, Ricky Hatton. Setelah kemenangan itu, Floyd lagi-lagi menyatakan pengunduran dirinya, namun ternyata dia meneken kontrak untuk laga ulang melawan Oscar.

Apa sebetulnya motif Floyd untuk menjulat ludahnya sendiri? Banyak pihak yang menduga dia coba melakukan bargain untuk meningkatkan bayarannya. Dari Floyd sendiri pernah mengatakan, bahwa dia akan secepatnya pensiun dari dunita tinju, sebelum tinju yang mempensiunkan dirinya.

Petinju yang mantap dengan keputusan mundur di masa jaynaya, terhitung jarang. Rocky Marciano dan Marvin Hagler adalah dua manusia langka tersebut. Marciano mundur saat meenjadi juara dunia kelas berat pada tahun 1955, setelah dia menundukkan Archie Moore. Saat itu Marciano berusia 32 tahun.Dia keukeuh dengan keputusan mundurnya sampai jiwanya terenggut dalam kecelakaan pesawat terbang di tahun 1969.

Sedikit berbeda dengan Marvin Hagler. Petinju yang merubah namanya secara legal menjadi Marvelous Marvin Hagler ini memutuskan mundur dari tinju setelah kecewa berat saat dikalahkan angka oleh Sugar Ray Leonard pada tahun1987. Berbagai rayuan untuk kembali di ring tinju dan tawaran tanding ulang lawan Leonard ditampiknya, dan dia justru mengasingkan dirinya ke Italia, dan sibuk sebagai aktor di negeri pizza itu, sampai sekarang.

Tercatat, Muhammad Ali, Larry Holmes, George Foreman, Sugar Ray Leonard, Thomas Hearns, Roberto Duran, Julio Cesar Chavez dan Felix Trinidad adalah contoh para petinju legendaris yang gagal dalam melawan rayuan uang dollar, dan terpaksa menganulir keputusannya sendiri untuk pensiun dari dunia tinju. Contoh dari negeri kita, Ellyas Pical yang sudah mundurpun terpaksa bertanding lagi melawan Yuwono pada taun 2000, 10 tahun setelah pertandingannya melawan Charles Herry di Istora, Jakarta.

Bagaimana Floyd? Kita ikuti terus drama ini. Apakah Floyd memang serius mundur, ataukah dia memang seorang petualang dalam bisnis tinju ini?

No comments:

Boxing Indonesia: Who's Next. Boxing is Tinju in Indonesian.