Kami mengucapkan bela sungkawa sedalam-dalamnya atas tragedi olahraga, khususnya tinju, dalam kerusuhan saat pertandingan tinju amatir digelar di GOR Kota Lama, Nabire, Papua, Minggu (14/7) malam, yang menelan hingga belasan korban jiwa serta puluhan luka-luka.
Bentrok tersebut dipicu oleh para suporter petinju Yulius Pigome dari Sasana Mawa yang emosi saat Pigome dinyatakan kalah dari Alvius Rumkoren dari Sasana Persada. Para suporter kedua kubu akhirnya bentrok serta saling menyerang dengan benda-benda di sekitar mereka, termasuk menggunakan kursi penonton. Bupati Nabire, Isaias Douw, yang menyaksikan pertandingan tersebut sempat terjebak dalam kerusuhan, namun akhirnya berhasil selamat. Sedikitnya 17 penonton tewas, dan puluhan menderita luka dalam kejadian tersebut.
Berikut berita lengkap di situs Kompas: http://nasional.kompas.com/read/2013/07/15/0154208/17.Tewas.Bentrok.Suporter.Tinju.di.Papua
---
Informasi terakhir dari detik.com: 18 supporter dinyatakan tewas dan 38 luka-luka (http://news.detik.com/read/2013/07/15/082227/2302349/10/polisi-18-korban-tewas-di-ricuh-tinju-nabire-karena-terinjak-dan-terjepit?9911012)
Translate this article using Babelfish Yahoo Translator
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Boxing Indonesia: Who's Next. Boxing is Tinju in Indonesian.
5 comments:
turut berduka cita..
kalau nonton tinju gratis maka semua manusia tukang rusuh (maaf terlalu vulgar tapi memang seperti itulah perilaku sebagian penduduk indonesia) bisa menonton.
beberapa kali saya lihat di ring tinju tvri, petinju diteror oleh lusinan orang yang berdiri di sudut ring lawan.
Turut berduka cita
Berita duka ini masuk boxing web espn tp tidak kemenangan daud. Saya tunggu foto dari para celebriti & politikus kita, ketika membangun GOR yg lebih baik dan beradab di Nabire. Dengan pintu emergency yang berfungsi.
Sewaktu M rahman kalah kontroversial dari petinju thailand, hal serupa sudah nyaris terjadi. Suporter sudah lempar kursi, sampai sampai ada juri yang kena pukulan supporter. Syukur alhamdulilah, kejadian tidak membesar, dan penonton bisa menahan diri. Kalau sampai terjadi kerusuhan, indosiar juga rawan, karena pintu keluar masuk cuma 1 saja.
boleh info apakah tiket pertandingan rachman-pornsawan gratis?
Post a Comment