Visit this website:

Gadget Unik - Jual Beli Aman

Friday, October 12, 2012

Fightnews: Unbeaten heavyweights collide in Hong Kong

Former Australian MMA fighter Lucas Browne (13-0, 12 KOs) will face a tough opponent from UK, Richard Towers (14-0, 11 KOs). Both undefeated heavyweight KO artists will collide at Hong Kong Convention Towers and Exhibition Center in Wan Chai, HK, on December 11 in a Commonwealth heavyweight title eliminator with the winner in line to face the current heavyweight Commonwealth champion, David Price of UK.

In the co-feature, local hero Rex Tso (7-0, 4 KOs) will appear in the ring fighting for the ABCO super flyweight title and the opponent shall be announced later.

Ricky Hatton’s Hatton Promotions has established “Hatton Promotions Asia Pacific” in HK, and plans to present big events in Hong Kong, China and the Asia Pacific region on a regular basis

Read More

Translate this article using Babelfish Yahoo Translator

15 comments:

jerry pratama said...

asia belum punya pusat tempat pertandingan tinju,yang jadi tempat event besar tinju
kalo amerika punya las vegas,eropa punya jerman,afrika punya afrika selatan
padahal kalo melihat kekuatan tinju asia sudah sangat tidak bisa diremehkan lagi

jP said...

Jepang saat ini pusat pertinjuan di samping phil dan thai. Singapore sdg menggeliat, dan HK mulai bekerja

Lamon T said...

saya pikir jepang ga bisa dijadikan pusat tinju asia, karena disana keberpihakan pada petinju tuan rumah masih besar.
as memang terjadi banyak kecurangan, tetapi boleh dibilang jauh lebih tidak memihak petinju tuan rumah dibandingkan jepang.
saya pikir justru hongkong, singapura, dan makau jadi kandidat yang bagus.
singapura contohnya, nor rizan tidak dibela ketika kalah mao yi jun.
kalau di jepang mungkin draw atau malah split decision untuk petinju tuan rumah.

jerry pratama said...

saya setuju sama bang lamont selain itu sangat sedikit petinju negara lain yang berlatih disana hukumnya sama dengan filipina dan thailand


hatton punya satu keuntungan karena dia orang inggris jadi bisa membuat event di negara bekas commonwealth ataupun yang anggota commonwealth seperti singapura, hongkong ,selandia baru,dan australia

Anonymous said...

Australia lebih cocok jadi pusat tinju asia mengingat secara geografis dia lebih dekat ke asia tapi secara kultur lebih ke eropa, dampaknya jadi menguntungkan karena kubu asia dan eropa (juga amerika serikat dan latin) jadi lebih nyaman, yang asia merasa lebih dekat secara jarak, yang eropa merasa lebih dekat secara kultur apalagi sejarah tinju australia sudah lumayan eksis, sebut saja jeff fenech, michael green, billy dib, vic darchinyan, kostya tsyzu, michael katsidis....

JP said...

Yah, saya kira hanya Singapura, Hong Kong dan Makau yang bisa. Karena di ketiga negara itulah yang bisa buat fight petinju asing vs petinju asing.

(Kok tiba2 saya jadi ingat pertandingan2 lawas di tempat netral di Asia:

1. Ali vs Frazier di Manila,
2. Ali vs Joe Bigner di KL,
3. Ali vs Lubbers di jakarta,
4. Tyson vs Tony Tubbs + Tyson vs Buster Douglas di Tokyo...)



Anonymous said...

Disco
dulu promotor anton sihotang (atau anton sihombing? saya lupa...) pernah ingin mementaskan tyson vs douglas di jakarta (sebelum akhirnya jadi di tokyo) coba bayangkan kalau pertandingan tyson vs douglas jadi di jakarta....nama jakarta akan selalu disebut sebut dan dikenang seantero jagad tinju, seperti thrilla in manila (ali vs frazier) atau rumble in the jungle (ali vs foreman) di kinshasha zaire...saya namakan pertandingan itu: coup d'etat in jakarta (kudeta di jakarta) karena douglas secara mengejutkan menjungkalkan tyson yang dianggap monster saat itu.

Anonymous said...

Menurut saya Makau dan Hongkong punya potensi bagus. Letaknya strategis di Asia Timur dan agak netral. Dan juga sangat terjangkau orang2 dari China Mainland khususnya daerah selatan spt Guangzhou dan Shenzhen yg memang kaya. Singapore juga lumayan ok sih. Event MMA udh mulai banyak disini dan event 'Dragon Fire' yg lalu cukup sukses.

Felix

Anonymous said...

Disco
Kalau menurut saya, tempat netral tinju di asia tidak harus di satu tempat tapi tersebar di banyak tempat. Di USA saja ada banyak kota yang menyelenggarakan pertandingan besar dan letak satu sama lain cukup jauh, contohnya di Las Vegas (Nevada) dan New York. Jarak antara kedua kota tersebut kalau dibandingkan mungkin sebanding dengan jarak antara Singapore dan Kuala Lumpur, jadi tempat netralnya bisa banyak tergantung hukum ekonomi saja. Bukan tidak mungkin suatu saat pertandingan tinju besar digelar di Bombay India (heran juga kenapa di India tidak olahraga tinju tidak berkembang padahal suku Gurkha termasuk orang orang yang tenaganya kuat sekali)

Bodok said...

Horreee..!!!rupanya acara tinju belum dimusnahkan dari tvri tercinta,waktu menulis komen ini saya sedang nonton.Trima kasih Tuhan.12-10-2012,23:03

Miyabimania said...

@Bung Disco; Sedikit koreksi. Suku Gurkha ada di Himalaya (Nepal), bukan India.

Anonymous said...

Disco
oke bung miyabimania, terimakasih buat koreksinya ;)

Anonymous said...

oh ya. Orang mongolia juga kuat-kuat. Jadi jangan remehkan choi tsevenpureev ya.

Anonymous said...

Disco
setuju, saya juga melihat petinju mongolia seperti memiliki muka tebal (bukan berarti nggak tau malu tapi tahan pukul) bahkan mongolia pernah punya juara wba yaitu lakva sim, jaman jamannya gtpi dan pernah ada pertandingan antara bugiarso (akas-probolinggo) vs petinju mongolia (lupa namanya) yang seru banget, jual beli pukulan, bugiarso menang tapi menderita gegar otak ringan...kapan ya ada lagi gtpi seminggu dua kali kayak dulu...

Bodok said...

Nah itu si Choi!!!Lihat rekornya choi di boxrec dia pernah main di Bojonegoro tahun 1999 dan kalah angka vs Bulan Bugiarso

Boxing Indonesia: Who's Next. Boxing is Tinju in Indonesian.